Seseorang yang mengalami kegagalan beribu-ribu kali adalah seseorang yang akan merasakan keberhasilan

hidup

Terkadang hidup memberi 100 alasan untuk menangis. Tetapi allah memberikan 1000 alasan untuk tersenyum.

Rabu, 19 Juni 2013

SEJARAH PULAU TIDUNG



Pulau Tidung merupakan salah satu pulau dalam gugusan Kepulauan Seribu. Pulau tidung terdiri dari Tidung Besar dan Tidung Kecil dengan luas kurang lebih 109 hektar ini memiliki penduduk sekitar 4000 jiwa.

Warga Pulau Tidung terbagi atas 2 suku keturunan yaitu suku Tidung Kalimantan yang dibawa oleh Raja Pandita serta suku Tidung Banten yang dibawa oleh Ki Turuf/Panglima Hitam dari Kerajaan Syarif Hidayah Tullah Cirebon.Oleh karena perpaduan ini maka aksen berbicara penduduk Pulau Tidung menjadi unik.

Konon Nama Tidung sendiri telah diberikan oleh Raja Pandita yang berasal dari Kalimantan dengan mengambil dari nama suku Tidung di Kalimantan. Raja Pandita adalah seorang bangsawan yang sangat kharismatik dan hebat yang pada masanya aktif menentang imperialisme Belanda dan kemudian beliau diasingkan di pulau yang dinamakan Tidung ini.  Ada juga cerita yang mengatakan bahwa Ki Turuf yang pertama kali menginjakkan kaki di pulau ini dan menamainya Tidung.

Entah cerita mana yang sebenarnya, tapi yang perlu di garis bawahi adalah Pulau Tidung menjadi saksi sejarah adanya 2 orang besar yang pernah tinggal dan wafat disana. Silahkan jika penasaran akan lokasi wisata pulau tidung, bisa anda liburan dengan menghubungi agen wisata www.pulautidungopen.com.



Peta Lokasi Pulau Tidung



Jakarta yang terkenal dengan penduduknya yang padat dan jalannya yang macet ternyata masih memiliki lokasi pasir putih yang lembut dengan lautnya yang jernih. Pulau Tidung yang berada di kepulauan seribu selatan- Jakarta Utara ini, menjadi salah satu objek wisata pantai yang ada di wilayah DKI Jakarta. Pulau Tidung terdiri dari dua buah pulau, yaitu pulau tidung besar dan kecil. Jumlah penduduk Pulau Tidung besar sekitar 6000 jiwa, sedangkan pulau tidung kecil tidak berpenghuni telah di jadikan kawasan penanaman mangrove serta beberapa jenis tanaman lainnya. Kedua pulau tersebut di hubungkan oleh jembatan yang di namakan dengan jembatan cinta, yang menjadi Icon wisata di pulau tidung.